Mengungkap Boko Haram
Dampak Teror
Laporan VOA

Mengungkap

BOKO HARAM

Seorang anak laki-laki dicambuk di alun-alun. Penonton berteriak “Allahu Akbar.” Militan Boko Haram menembaki warga di dada dan kepala, tanpa memperdulikan permohonan ampun dan doa mereka.

Laporan ini mengandung gambar-gambar kekerasan dari video rahasia Boko Haram yang berhasil diperoleh VOA dan mungkin tidak sesuai bagi sebagian pembaca. Gambar-gambar ini menunjukkan kerasnya hidup di bawah kekuasaan Boko Haram.

HUKUMAN MATI

Di desa Kumshe, Nigeria, seorang pria yang dituduh terlibat perdagangan narkoba berdoa beberapa saat sebelum dihukum mati oleh Boko Haram. (Video Boko Haram)

Di desa Kumshe, Nigeria bagian timur laut, kelompok teror Boko Haram menerapkan hukum Islam yang menyimpang dan penuh kekerasan sesuai penafsiran mereka. Warga yang melakukan pelanggaran, misalnya mengenakan pakaian gaya orang Barat atau mengikuti pendidikan sekuler akan diberi hukuman keras. Mereka yang dicurigai sebagai pengedar narkoba – seperti di video ini – dikenai hukuman cambuk dan hukuman mati.

Video-video asli yang tidak diedit milik Boko Haram di kawasan yang mereka kuasai di Nigeria jarang bisa ditemukan. Kelompok ini terkenal lihai merahasiakan kegiatan, identitas anggota serta keberadaan mereka.

VOA berhasil mendapatkan video asli sepanjang 18 jam tanpa terpotong yang menggambarkan rekaman kebrutalan kelompok tersebut. Gambar-gambar yang diambil dari laptop milik Boko Haram yang disita saat razia militer ini menggambarkan derita yang harus dihadapi penduduk Nigeria di bawah Boko Haram.

Tonton video lengkap “Mengungkap Boko Haram”, Bagian 1.

Pembunuhan para pria di desa Kumshe dan gambar lainnya yang menunjukkan kekejaman anggota Boko Haram dalam melaksanakan operasi harian mereka adalah topik laporan video VOA yang terdiri dari empat bagian, “Mengungkap Boko Haram.”

Rekaman video yang tidak diedit ini tidak menutup-nutupi tindakan brutal kelompok Boko Haram. Berdasarkan informasi dari video, termasuk waktu saat video tersebut direkam, pernyataan para pemberontak, peristiwa yang digambarkan di berita-berita yang terdengar di video, rekaman tersebut dibuat pada akhir tahun 2014 dan 2015, saat Boko Haram memperluas kekuasaan mereka di Nigeria bagian timur laut.

Desa Kumshe adalah tempat eksekusi yang dilakukan oleh Boko Haram.

SERANGAN BOKO HARAM

Seorang anggota Boko Haram menelusuri desa Banki sementara yang lainnya menyerang barak militer terdekat. (video Boko Haram)

Selama tujuh tahun bergerilya, Boko Haram melakukan serangan atas pemerintah dan warga sipil untuk merebut wilayah dan menyebarkan ketakutan di Nigeria bagian utara. Para pemimpin Boko Haram menjanjikan jihad bersenjata bagi para prajurit muda, menerapkan wajib militer dan mengirimkan mereka ke medan perang tanpa cukup latihan maupun persenjataan. Kelompok ini telah menculik ribuan perempuan dan anak-anak.

Video yang direkam oleh anggota Boko Haram ini menggambarkan serangan terhadap barak tentara Nigeria di desa Banki. Kelompok ini berkumpul di pagi hari dan pemimpin mereka mempersiapkan anggotanya untuk membunuh dan dibunuh. Serangan tersebut berakhir dengan kekacauan, dan beberapa anggota Boko Haram memohon diberikan senjata.

Tonton video lengkap “Mengungkap Boko Haram”, Bagian 2.

Beberapa saat kemudian, anggota Boko Haram membunuh warga di desa sekitarnya setelah sebelumnya menginterogasi mereka dan meminta makanan dan uang dengan paksa. Boko Haram membiayai operasi mereka dari uang tebusan penculikan, pemerasan, pencurian, dan aktivitas kriminal lainnya.

MENYEBAR KETAKUTAN

Tiga anak laki-laki diinterogasi anggota Boko Haram setelah desa mereka direbut. (video Boko Haram)

Kekerasan yang dilancarkan Boko Haram menghancurkan hidup banyak orang, menyebarkan ketakutan, menyebabkan jutaan orang mengungsi dan menghancurkan tatanan sosial di Nigeria bagian timur laut.

Ketika anggota Boko Haram mengepung sebuah desa, mereka melakukan interogasi. Tujuannya: mengorek informasi tentang kesetiaan mereka dan ke mana orang-orang terdekat mereka kabur.

Tujuan Boko Haram, seperti yang disebutkan oleh pemimpinnya, Abubakar Shekau, adalah menjalankan jihad atau perang suci, menghapus pengaruh barat dari Nigeria dan membentuk negara Islam ultra konservatif. Pada kenyataannya, kelompok ini tidak membawa banyak rahmat bagi para Muslim di Nigeria, justru menyerang masjid dan desa-desa yang penduduknya mayoritas Muslim.

Sumber: Institute for Economics & Peace: Indeks Terorisme Global 2015 dan 2016

MEMBAJAK NAMA ISLAM

Anggota Boko Haram bersiap memotong tangan dua orang yang dituduh mencuri. (video Boko Haram)

Video Boko Haram menunjukkan para pemimpin kelompok itu membenarkan pembunuhan dan kekejaman lainnya berdasarkan ideologi agama mereka yang menyimpang.

Dalam pengadilan terbuka, seorang perwakilan Boko Haram mewakili Abubakar Shekau, pemimpin Boko Haram yang berada dalam persembunyian sementara para anggota bersiap menghukum mati dua orang warga.

Dakwaan: homoseksualitas.

Tonton video lengkap “Mengungkap Boko Haram”, Bagian 3.

Boko Haram menafsirkan Islam dengan menyimpang dan penuh kekerasan berdasarkan ajaran pendirinya, Mohammed Yusuf. Yusuf mengatakan pendidikan Barat adalah dosa, yang merupakan makna dari nama Boko Haram. Ketegangan antara pemerintah Nigeria dan kelompok tersebut meningkat menjadi kekerasan pada tahun 2009, ketika polisi menembak mati Yusuf di tengah jalan dan menggerebek pengikutnya.

Shekau percaya bahwa menyerang sasaran sipil, menculik anak sekolah perempuan dan membunuh – baik Muslim atau bukan – dibenarkan atas nama “jihad.” Ulama di Nigeria dengan tegas menolak penafsiran agama Boko Haram yang penuh kekerasan.

SEMUA MENGUNGSI

Pompa bensin yang dirusak oleh Boko Haram, dekat penampungan tuna wisma di Bama. (VOA)

Di masa keemasannya, Boko Haram menguasai wilayah yang besarnya dua kali negara Belgia. Pendudukan kelompok tersebut menyebabkan lebih dari 2 juta warga Nigeria mengungsi dan menyebabkan kerawanan pangan yang meluas.

Kini, banyak desa yang dulunya dikuasai oleh Boko Haram berhasil dibebaskan oleh pihak militer Nigeria dan negara-negara tetangga. VOA berkunjung ke timur laut Nigeria pada bulan September 2016 untuk mengkonfirmasi klaim pihak militer tentang keamanan yang membaik di kawasan tersebut dan melihat sendiri akibat dari pemberontakan Boko Haram.

Ditemani konvoi militer 12 truk yang dilengkapi dengan senjata anti pesawat, VOA berkunjung ke kawasan yang pernah dianggap terlarang dan menyaksikan sendiri bagaimana penduduk Nigeria berusaha membangun kembali desa mereka. Di beberapa daerah yang tidak diawasi militer, Boko Haram tetap menjadi ancaman. Kelompok itu terus melancarkan bom bunuh diri dan serangan bersenjata terhadap warga sipil dan militer yang menjadi target mereka.

Sumber: International Organization for Migration, Nigeria, Desember 2016

TIDAK ADA LAGI DESA KUMSHE

Reaksi dua pria dari Kumshe ketika meilhat foto-foto kekejaman Boko Haram di desa mereka. (VOA)

Seorang pengungsi dari Kumshe mengkonfirmasi bahwa hukuman mati dan pencambukan yang terekam di video Boko Haram ini berlangsung di desanya.

Ketika foto-foto desanya yang diambil dari video itu ditunjukkan padanya, ia menangis.

Tonton video lengkap “Mengungkap Boko Haram”, Bagian 4.

LEBIH LANJUT
Baca tentang upaya Nigeria melawan Boko Haram.
Tonton video “Mengungkap Boko Haram”.
Pelajari bagaimana VOA memperoleh video Boko Haram.

APA KOMENTAR ORANG
Sampaikan pendapat Anda tentang video "Mengungkap Boko Haram," #mengungkapBokoHaram.
Facebook
Twitter

KREDIT

Laporan: Salem Solomon

Desain dan produksi: Tatenda Gumbo dan Steven Ferri